Kenapa ONIC Esports Sangat Kuat?

Berhasil menjuarai MPL ID season 11, MSC 2023 dan ESL Snapdragon Pro Series 2023 adalah bukti betapa kuatnya tim ONIC Esports saat ini. 

Bahkan di babak regular season MPL ID season 12 ini, tim yang memiliki logo seekor landak ini baru kalah 2 kali. Yakni kalah dari tim RRQ Hoshi dengan skor 2-1 dan kalah dari tim AURA Fire dengan skor 2-0.

2 kali kekalahan ini pun tetap saja tim ONIC Esports berhasil menggeser tim RRQ Hoshi dari puncak klasemen dengan Game Rate 72%.

Mungkin ada yang bertanya-tanya kenapa tim ONIC Esports begitu kuat beberapa waktu belakangan ini. Di tulisan kali ini saya akan coba menjawabnya. 

1. Skill 

Tim ONIC Esports memiliki roster terbaik yakni Kairi, CW, Butsss, Sanz dan Kiboy. Mereka berlima bukan cuma kuat ketika team fight, tapi masing-masing memiliki skill individu di atas rata-rata. 

Kairi yang menempati posisi jungler di tim Raja Langit ini sangat fasthand saat menggunakan hero assasin seperti Fanny, Lancelot dan Hayabusa. Hal inilah yang membuat tim lawan selalu respect ban terhadap hero signature pemain bernama asli Kairi Ygnacio Rayosdelsol ini. Selain itu, retribution Kairi ini juga sangat on point. Sering kali Kairi berhasil memenangkan retri saat kontes turtle atau lord. 

CW yang menempati posisi gold lane adalah tipikal gold laner idaman user tank. Selain bisa jaga posisi dengan baik, CW juga selalu bermain aman tetapi tetap objektif. Misal ketika tim ONIC Esports bisa memenangkan team fight tanpa dia harus join di dalamnya, CW akan mengambil objektif yang lain. Misal turret ataupun monster jungle milik lawan. 

Butsss yang menempati posisi exp lane waktu masih jadi cadangan di EVOS Legends belum mampu menunjukkan skill nya. Padahal Oura pernah bilang bahwa Butsss itu tinggal di poles sedikit saja, bisa langsung terlihat jago nya dia. Terbukti, setelah pindah ke ONIC Esports, Butsss selalu menjadi pemain andalan untuk mengisi posisi exp lane. 

Sanz yang menempati posisi mid lane adalah pemain yang di juluki sebagai dewa nya Mobile Legends. Bisa di bilang, Sanz adalah mid laner terbaik di dunia saat ini. Hero-hero seperti Pharsa, Yve dan Kadita menjadi hero yang sangat mengerikan saat di gunakan oleh Sanz. Apalagi saat Sanz recall-recall, musuh auto kena mental. 

Kiboy yang menempati posisi roamer adalah tipikal pemain yang merusuh sejak awal. Sebelas duabelas sama Donkey saat masih memperkuat tim EVOS Legends. Sempat jadi cadangan timnas di SEA Games 2023, Kiboy berhasil membuktikan kemampuannya dengan menyabet gelar MVP MSC 2023 yang lalu. Kiboy kalau sudah menggunakan Chou, Franco dan Khufra siap-siap saja gold laner lawan jadi incaran utama. 

2. Respect Ban

Respect ban itu penting. Sebab draft pick yang bagus adalah kunci. Kalau draft pick nya asal-asalan, alamat kesusahan dalam mengembangkan permainan. 

Di ONIC Esports ada Coach Yeb yang berperan cukup penting saat draft pick. Selain memiliki pengetahuan di atas rata-rata mengenai hero berserta counter nya, Coach Yeb juga selalu respect ban terhadap hero nyaman sang lawan. 

Misal ketika berhadapan dengan Blacklist International di final MSC 2023 yang lalu, Coach Yeb langsung respect ban terhadap hero signature nya OhMyV33NUS yakni Estes dan Diggie. Terbukti saat hal ini di lakukan, tim asal Filipina kesulitan mengontrol jalan nya permainan. 

3. Chemistry

Kairi, CW, Butsss, Sanz dan Kiboy memiliki chemistry yang luar biasa. Mungkin karena sudah lama bermain bersama, jadi sudah tahu fikiran dan gerakan masing-masing individu di dalam tim tersebut. 

Yang paling kuat chemistry nya adalah Sanz dan Kiboy. Pokoknya kalau dua pemain ini ada dalam tim ONIC Esports, alamat lawan akan di buat kesusahan. Kiboy tukang culik, Sanz tukang eliminasi. Klop lah sudah. 

4. Mental

Selain skill individu dan chemistry, pemain ONIC Esports juga memiliki mental yang sangat kuat. Mental ini berperan sangat penting. Biar tidak mudah goyah atau melakukan kesalahan saat tim di pressure habis-habisan sejak awal. 

ONIC Esports beberapa kali ketinggalan dari segi network. Tapi karena memiliki mental yang kuat dan terlatih, hasilnya mereka berhasil comeback dengan sangat gemilang. 

5. Prinsip Ekonomi

Sadar atau tidak, ONIC Esports selalu menerapkan prinsip ekonomi saat bertanding. Prinsip ekonomi yang saya maksud adalah tidak mau rugi sama sekali. 

Misal di MSC 2023 yang lalu saat ONIC Esports berhadapan dengan ECHO PH game 3. Dimana ONIC Esports ketinggalan dari segala hal. Bahkan ECHO PH berhasil mendapatkan lord sebanyak 7 kali. 

Nah, di sini prinsip ekonomi ala ONIC Esports berjalan dengan sangat baik. Mereka melepaskan lord untuk ECHO PH tapi menukarkan dengan tulang punggung tim ECHO PH tersebut biar tidak rugi sama sekali. Dua pemain yang paling di incar adalah Bennyqt dan Yawi. Kalau tidak ada Bennyqt berarti tidak ada damage yang besar dari sebelah belakang tim ECHO PH. Jadi, lord berjalan tanpa pengawal alias lord gratisan. Begitu juga kalau tidak ada Yawi. Tidak akan ada yang open map dan menahan damage paling depan.

Begitulah prinsip ekonomi yang di terapkan oleh ONIC Esports secara terus-menerus sampai tim ECHO PH melakukan blunder dan berhasil di wiped out dengan sangat sempurna oleh tim ONIC Esports. 

Kayaknya itu saja sih yang membuat ONIC Esports begitu kuat kalau menurut saya. Ada pendapat lain? Silahkan tulis di kotak komentar. Terima kasih!!!