Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apakah Blog Masih Menjanjikan di Tahun 2023?

16 hari sudah kita memasuki tahun 2023. Di tahun ini, ada pertanyaan yang sering mengganjal di pikiran para blogger yakni Apakah Blog Masih Menjanjikan di Tahun 2023?

Blog di Tahun 2023

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, kita akan melihat beberapa fenomena yang terjadi antara 1 atau 2 tahun belakangan ini. Fenomena yang akan kita lihat tentu saja fenomena yang ada kaitannya dengan dunia kepenulisan. Khususnya untuk seorang blogger.

Fenomena apakah yang dimaksud? Ini ulasan detailnya.

1. Era Keemasan TikTok dan SnackVideo

TikTok yang muncul pertama kali pada bulan September 2016 yang lalu berhasil mencapai era keemasannya 3 tahun kemudian. Tepatnya di tahun 2019 yang lalu. Sampai sekarang TikTok telah berhasil menjadi pemutar video paling populer di dunia dengan 500 juta+ pengguna. Begitu juga dengan SnackVideo yang telah mencapai 100 juta+ pengguna.

Belum lagi perusahaan raksasa dunia seperti Google dan Meta yang tidak mau ketinggalan untuk ambil bagian. Google meluncurkan fitur Shorts untuk Youtube. Sedangkan Meta meluncurkan fitur reels untuk Facebook dan Instagram. Hal itu di lakukan semata-mata untuk menyaingi kepopuleran TikTok dan SnackVideo.

Memang tidak bisa di pungkiri bahwa sekarang orang lebih suka menonton video pendek daripada membaca di blog. Hal inilah yang menjadi alasan kenapa sekarang banyak blog yang tiba-tiba menjadi sepi.

2. Media Besar Merambah Semua Kata Kunci

Perkembangan blog untuk 1 atau 2 tahun belakangan ini cukup mengenaskan. Angkanya menurun drastis bila di bandingkan dengan tahun 2013 s/d 2016 yang lalu. Salah satu penyebabnya karena media besar merambah semua kata kunci sehingga blog kecil dengan sumber daya terbatas sangat sulit untuk bersaing.

Dulu ketika kita mengetik kata kunci "cara membuat blog di blogspot" di kotak pencarian Google, yang muncul adalah blog-blog tutorial yang biasanya di kelola oleh satu orang. Tapi sekarang tidak lagi. Yang muncul malah media besar seperti suara.com atau tekno.kompas.com

Bahkan ada media besar yang identik dengan sepak bola malah menulis tentang tafsir mimpi segala. Kalau sudah begitu, saya hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala.

3. Iklan yang Berlebihan

Media besar bukan cuma membabat habis semua kata kunci pencarian tapi ikut menyumbang keinginan orang untuk beralih ke video pendek. Sebab dimana-mana, informasi yang di butuhkan pengunjung selalu tertutup oleh iklan. Bahkan tidak jarang ketika 1 iklan di close, akan muncul iklan yang lain lagi.

Belum lagi satu tulisan terbagi kedalam beberapa halaman yang ada nomornya. Benar-benar menggenjot penghasilan dari iklan tapi melupakan kenyaman pengunjung.

Hal ini membuat orang semakin malas untuk membaca dan mencari informasi lewat tulisan. Mereka lebih suka menonton video pendek entah untuk mendapatkan informasi ataupun sekedar mencari hiburan. Selain lebih atraktif dan kaya warna, di video pendek juga iklan nya lebih teratur. Bahkan ada yang tanpa iklan sama sekali.

***

Melihat fenomena di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa menjadi seorang blogger di tahun 2023 ini tantangannya jauh lebih berat lagi. Hal ini tentu berpengaruh terhadap penghasilan. Tapi kalau di tanya Apakah Blog Masih Menjanjikan di Tahun 2023? Jawabannya MASIH.

Mungkin benar sekarang tantangan menjadi seorang blogger itu lebih berat di tengah gempuran video pendek dan media besar yang merambah semua kata kunci, tapi selalu ada celah untuk yang mau berusaha. Tidak masalah kita hanya mendapatkan "jatah" kata kunci yang volume pencariannya tidak terlalu besar, tapi kalau kita rajin menulis dan kreatif dalam menyajikan tulisan, yakinlah bahwa kita akan menemukan segmen pengunjung kita sendiri.

Di beberapa komunitas blogger yang saya ikuti, ada banyak orang yang pamer penghasilan dari blog. Itu membuktikan bahwa masih banyak blogger yang bisa gajian tiap bulan. Entah dari Google Adsense ataupun dari penayang iklan lainnya.

Hal ini bisa tarik kesimpulan bahwa blog masih cukup menjanjikan di tahun 2023 ini.